Ada seorang yang tengah mengadu nasib di Ibu Kota. Sebut sajalah Fulan. Singkat cerita si Fulan menghampiri sebuah warung lesehan dan memesan kopi.
Tidak lama setelah itu tiba-tiba datang seorang pak tua yang mengenakan pakaian ala kadarnya mungkin bisa dikatakan lusuh. Saat itu dikira si Fulan pak tua sama-sama akan memesan dibuatkan sesuatu. Hadir percakapan singkat, entah dari mana awalnya Pak Tua menanyakan alamat si Fulan. Fulan menjawab bahwa dia dari Kuningan-Cirebon.
Tiba-tiba pak tua mengatakan,
"Di Kuningan itu ada 3 ulama besar, jika ke-3nya telah tiada, Wallahu 'Alam NASIB KUNINGAN bagaimana..."Fulan saat itu menanggapinya biasa-biasa saja. Malah ia akan memesankan satu gelas teh untuk Pak Tua. Entah saat si Fulan bagaimana, dan saat akan kembali melihat Pak Tua, sosok itu tidak ada di sampingnya.
Si Fulan menanyakan pada setiap orang yang hadir di warung itu tentang kemana perginya Pak Tua. Ternyata tidak ada yang melihat seorangpun. Bagaimna ddengan air teh yang dipesan?
Beberapa saat setelah itu si Fulan mendapatkan telefon dari keluarganya di kampung kebetulan desa saya juga. Bahwa KH. Alimuddin Manshur (Pendiri Ponpes Manba'ul 'Ulum) meninggal dunia.
Wallahu' Alam. Entah ada sambungannya dg kejadian yang dialami Fulan atau tidak. Hanya Allah yang tahu. Dan ada sebagian para kiai mengatakan yang mengetahui cerita ini, bahwa ke-3 ulama itu (disebutkan. Dan itu dr hasil pantauan kaca mata para kiai) telah wafat semua.
Namun Alhamdulillah Kuningan kini diselamatkan oleh seorang ulama yang sholeh, yang bahar ilmunya yaitu Alhabib Quraisy Baharun.
Hakikatnya Allah lah yang mengkehendaki ini semua. Kini Kuningan menjadi kota sholawat berkat perjuangan dakwah Almukarrom Alhabib Quraisy Baharun.
Kuningan seolah-seolah tertimpa berlian mewah yang begitu besar berkat kehadiran beliau. Dan kini Masyarakat Kuningan menjadi pecinta Rasulullah Saw, Insya Allah semoga selamanya.
Alhabib Quraisy bin Qosim bin Ahmad Baharun yang dari Jatim, ditunjuk oleh Guru Mulia Alhabib Umar bin Muhammad bin Salim Bin Hafidz bin Syeikh Abu Bakr bin Salim dr Yaman, dengan bahasa, "Selamatkan Kuningan" untuk menyelamatkan Kuningan.
Masya Allah... Ini tidak akan terjadi, bila tidak ada campur tangan Allah Sang Maha Kuasa dan Sang Maha Mengetahui atas segala sesuatu.
Wallahu 'Alam bi Shawab.
Oleh: Abdul Latip/IslamSehati